Upaya Pelestarian Lingkungan oleh Mahasiswa KKN IAINU Kelompok 8

Selasa, 20 Agustus 2024,

Mahasiswa KKN IAINU Kelompok 8 melaksanakan kegiatan pelestarian lingkungan di sejumlah lembaga pendidikan dan balai desa. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya anak-anak dan pengelola lembaga pendidikan, mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan. Pelestarian lingkungan merupakan serangkaian tindakan yang dilakukan untuk menjaga dan melindungi lingkungan hidup agar tetap terjaga keseimbangan ekosistemnya. Ini mencakup berbagai aktivitas yang bertujuan untuk mengurangi dampak negatif dari aktivitas manusia terhadap lingkungan, seperti pengelolaan sampah, penanaman pohon, dan perlindungan terhadap sumber daya alam.

Kegiatan pelestarian lingkungan yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN IAINU ini berfokus pada pemberian tempat sampah non-organik di beberapa lembaga pendidikan dan balai desa. Tujuannya adalah untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pemilahan sampah dan cara yang efektif untuk mengelola sampah non-organik, seperti plastik dan kaleng, yang seringkali menjadi salah satu penyebab pencemaran lingkungan.

Kegiatan ini dilaksanakan di berbagai lokasi strategis, termasuk: Kelompok Bermain (KB), Taman Kanak-Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) dan Balai Desa Tasikharjo. Pemilihan tempat ini bertujuan untuk menjangkau berbagai kelompok usia dan memberikan dampak yang luas dalam upaya pelestarian lingkungan. 

Pada acara tersebut, mahasiswa KKN IAINU Kelompok 8 menyerahkan tempat sampah non-organik kepada pihak-pihak terkait di masing-masing lembaga. Penyerahan ini disertai dengan sosialisasi tentang pentingnya pemilahan sampah dan cara-cara sederhana yang bisa dilakukan untuk mengurangi dampak lingkungan dari sampah yang tidak dikelola dengan baik.

Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kesadaran tentang pelestarian lingkungan. Dengan adanya tempat sampah non-organik yang tepat, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah melakukan pemilahan sampah, sehingga proses pengelolaan sampah menjadi lebih efektif dan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

Penulis: Aisyah A. Q.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama