Sejarah Desa Sumberarum (Ngidon)

Penelusuran sejarah desa masih sangatlah menarik untuk digali informasi untuk dijadikan cerita Histori bagi Sejarawan, karena tak sedikit suatu peristiwa sejarah berawal dan terjadi didaerah pedesaan. Desa merupakan satu kesatuan terkecil yang Memiliki Karakteristik berbeda-beda di Indonesia, disebabkan karena Di setiap daerah indonesia Memiliki proses sejarah yang panjang dan tentunya berbeda-beda.

Sama Hal nya dengan sejarah Desa Sumberarum Kecamatan Kerek Kabupaten Tuban. Sebelumnya nama Desa Sumberarum ialah Ngidon, awal mula nama tersebut terbentuk yaitu dari seorang nyai (Perempuan) yang Ngiyup/don (meneduh) dipohon jati besar karena dulunya desa Sumberarum merupakan wilayah pepohonan jati dan jadilah Ngidon kata Mbah Lasmani.

Seiring berjalannya waktu nama Ngidon tersebut ke tuban menjadi Sumberarum yang mana peru bahan nama tersebut diperoleh melalui mimpi bapak kepala desa Ngidon atau Sumberarum. " Na sampek sak niki niku tasek katah seng lebih kenal kaleh asmo Ngidon, nek enten seng tanglet desa Sumberarum tasek ngileng-ileng desa Sumberarum niku seng sebelah pundi, tapi nek langsung nyebut desa Ngidon niku langsung sumerap (Lokasi desa sumberarum)". Bahkan sampai saat ini  saja masih banyak warga desa sekitar lebih mengenal dengan nama desa Ngidon dibandingkan dengan nama desa Sumberarum cerita dari mbah Sadari.

Mbah Sadari Juga menceritakan bahwa yang pertama menjadi kepala desa sumberarum yaitu Singoputro, kemudian Sambong dilanjut Kromobaru, Sarmo, Surodikromo, Bongkrang (Sukarto), Sudirman, Hidayat, Budiono, Ciptono, Hj.Muniroh dan saat ini adalah Bapak H.Narto.

Desa Sumberarum terdapat 3 Dusun yaitu Sumberarum, Sumberejo dan Sumbermakmur. Disetiap desa terdapat 3  RW dan 9 RT.

Penulis: Puput Ayyun Mahmudah, Siti Fatma Indah Puji Safitri & Alif Yuniar Lathifah (KKN IAINU Tuban 2024)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama